Jakarta, ibuwma.wapresri.go.id – Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin mendampingi Ibu Hj. Iriana Joko Widodo membuka Bazar Amal ke-52 Women’s International Club (WIC), di Hall B, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (11/12/2019).
Ibu Wury tiba di tempat acara pukul 09.45 WIB dengan memakai pakaian tradisional Bali berwarna merah dipadu dengan jilbab abu-abu, senada dengan warna belt yang melingkar dipinggangnya.
Tak lama kemudian, Ibu Iriana pun hadir di tempat acara dengan memakai pakaian yang sama dengan Ibu Wury. Sebab, tema pada acara tahun ini mengangkat kebudayaan Bali.
Pada saat kedatangan, keduanya menerima Bunga Tangan yang diiringi dengan tari tradisional Bali, Tari Sekar Jagad.
Filosofi yang terkandung dalam tarian ini adalah masyarakat Bali sangat menghormati para tamu. Di samping itu, tarian ini memberikan pengharapan agar para tamu merasa betah di Bali dan selalu ingin kembali lagi ke Bali setelah mereka pulang ke daerah asal.
Bazar amal WIC ke-52 ini dimulai pada pukul 10.00 WIB dan diselenggarakan sebagai upaya menggalang dana untuk meningkatkan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat Jakarta.
“Saya sangat mengapresiasi terhadap kegiatan yang dilakukan WIC Jakarta karena konsisten serta fokus dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan di bidang sosial,” ujar Ibu Iriana dalam sambutannya.
Usai meresmikan acara dengan melakukan pemukulan gong, Ibu Iriana didampingi Ibu Wuri dan Ibu Mufidah Jusuf Kalla melakukan peninjauan stan bazar WIC Jakarta.
Bazar amal ini diikuti sebanyak 52 stan Kedutaan Besar negara-negara sahabat, 219 stan niaga dan pangan, empat stan sosial, termasuk stan “White Elephant”. Stan ini menyediakan barang dan pakaian bekas dalam kondisi baik serta layak pakai.
Hadir dalam acara tersebut Ibu Fery Farhati Anies Baswedan, para isteri menteri yang tergabung dalam Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE-KIM), serta para isteri Duta Besar negara-negara sahabat. Hadir pula beberapa tokoh wanita Indonesia seperti Mien Uno, Widyawati, Farah Quinn, dan Rekha Punjabi. (SK-KIP, Setwapres)
