Manado, ibumjk.wapresri.go.id – Sebagai salah satu daerah pintu gerbang Indonesia Timur, kota Manado, Sulawesi Utara diakui sudah menjadi salah satu tujuan wisata favorit baik mancanegara maupun domestik, itu sebabnya kota yang dijuluki sebagai kota Nyiur Melambai ini, diharapkan dapat menjadi sentra produk kerajinan, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakatnya.
Hal tersebut dikatakan Ibu Mufidah Jusuf Kalla selaku Ketua Dekranas pada pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan Dialog Dekranas dan Dekranasda Sulawesi Utara (Sulut). Kunjungan Dekranas ke Manado, Kamis (11/4) setelah sebelumnya menyambangi Gorontalo pada pagi hari.
Acara yang digelar di Graha Gubernuran Manado ini berlangsung meriah diikuti ratusan peserta dialog yang terdiri dari pengurus Dekranasda, perajin dan para pelaku industri kerajinan Sulut.
Dalam sambutannya, Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, sangat gembira atas kedatangan Ibu Mufidah yang berkenan menemui para perajin yang tentunya merupakan kebahagiaan karena akan menjadi motivasi para perajin.
Hal senada juga disampaikan Ketua Dekranasda Sulut, Ibu Rita Dondokambey. Menurutnya, kedatangan Ibu Mufidah dan rombongan akan membangkitkan semangat para perajin.
“Para perajin membutuhkan motivasi dan bimbingan agar semua potensi kerajinan Sulawesi Utara dapat lebih ditingkatkan, kedatangan Ibu Mufidah dan pengurus Dekranas akan memacu Dekranasda untuk lebih meningkatkan kreasi dan kualitas produk,” kata Ibu Rita yang juga istri Gubernur Sulut.
Ibu Mufidah dalam sambutannya, mengatakan upaya untuk meningkat produktifitas dan kualitas harus dilakukan dengan langkah yang nyata. Itu sebabnya Dekranas melakukan kunjungan ke Manado agar para perajin dapat langsung berdialog dan menyampaikan hambatan atau kendala yang ditemui dalam berproduksi.
“Saya berharap Dekranasda Sulawesi Utara terus berperan aktif dalam membina dan mengembangkan produk-produk kerajinan yang berdaya saing sehingga laku di pasar sekaligus untuk mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi untuk dicarikan upaya penanganannya,” kata Ibu Mufidah.
Acara dialog yang dipandu oleh Ibu Rita, berjalan lancar dan antusias. Perajin menyampaikan berbagai masalah yang mereka temui, dan tentu saja mendapatkan respon dan jalan keluar dari Ibu Mufidah dan para pengurus Dekranas.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Mufidah juga meninjau stand stand Pameran Mini yang menampilkan hasil produk kriya dari berbagai kabupaten di Sulawesi Utara.(JER/KIP Setwapres RI)